SETEGUK PONRA CERIA 1439 H/2018 M


SETEGUK PONRA CERIA 1439 H/2018 M


KAMIS, 31 Mei 2018 pukul 16.30 rombongan santriwati MTs al Mu’min Muhammadiyah Tembarak Temanggung pergi ke MI Muhammadiyah Purwodadi untuk mengikuti kegiatan Pondok Ramadan Ceria 1439 H/2018 M yang tema kegiatannya adalah “Membentuk Generasi Islam yang Cerdas, Beriman, dan Berkemajuan.”

Sebenarnya acara ini adalah salah satu agenda MI Muhammadiyah Purwodadi. Namun, santriwati MTs al Mu’min Muhammadiyah Tembarak hadir dan mengikuti acara ini bertujuan untuk nilai kenaikan kelas. Maksudnya, para asatidz MTs al Mu’min Muhammadiyah Tembarak ingin mengawasi kondisi santrinya ketika di luar pondok, bagaimana adab dan tingkah laku santri, apakah mereka mengamalkan apa yang selama ini telah dipelajari atau justru sebaliknya. Hal tersebut sebagai asumsi keputusan naik atau tidaknya santriwati Al Mu’min ke kelas selanjutnya.

Ponra Ceria ini diselenggarakan oleh MIM Purwodadi bekerjasama dengan Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM Purwodadi) dan Komunitas Alumni MIM Purwodadi. Kegiatan ini berlangsung dengan baik sesuai dengan apa yang diharapkan. Peserta tidak hanya dari MTs al Mu’min Muhammadiyah Tembarak dan MI Muhammadiyah Purwodadi, akan tetapi juga ada beberapa dari sekolah lain. Sebelum pembukaan kegiatan ini didahului pelantikan Pengurus Ranting Nasyiatul Aisyiyah Purwodadi. Acara dibuka oleh ustadz Badrun Mustafa Pengasuh PAY (Panti Asuhan Yatim).

Malam pertama, seusai salat terawih acara selanjutnya adalah materi Teori Pembuatan Roket Air dipandu oleh Kak Khairul Azizi, salah satu Alumni MIM Purwodadi angkatan 2006. Acara dimulai pukul 20.30 dan selesai pukul 21.30 wib.

Pada hari kedua, kami dibangunkan pagi-pagi sekali untuk menikmati santap saur bersama dengan kafilah masing-masing dan dilanjut dengan menunaikan ibadah salat subuh, kemudian setoran hafalan surat al Kahfi dan doa-doa harian kepada pemandu kafilah. Setelah itu, kami bersemangat untuk mengikuti senam pagi dan acara dilanjut dengan MCK. Seusai mck, kamipun mendapat materi “Pengenalan akidah dan tauhid” dari ustadzah Siti Suryani. Dengan adanya materi tersebut menambah iman dan ketaqwaan sekaligus menambah pengetahuan kami.

Sore hari, masuk pada materi “Pengenalan Potensi Diri dan Managemen Cita-Cita yang kebetulan di ruang kafilah kami diisi oleh kak Anis. Beliau menyampaikan tentang kiat-kiat mengetahui cita-cita, bahwa dengan adanya cita-cita seseorang akan bekerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Semangat kami akan cita-cita kami pun bertambah membara di hati. Beliau selain ramah dalam penyampaian materi pun begitu enak, lugas, dan sangat jelas diterima. Materi berakhir sampai menjelang waktu berbuka puasa. Dan semua bergegas menuju halaman untuk persiapan berbuka puasa bersama-sama di halaman sekolah, sehingga menambah indahnya suasana ponra.

Malam harinya, pukul 20.20 halaman MI Muhammadiyah Purwodadi sudah dipadati anak-anak yang akan menyaksikan kak Damar beraksi memberikan nutrisi melalui pentas Dongeng Islami yang sebelumnya dimulai dengan pendahulan acara yang pada kesempatan itu dibuka oleh kak Harry dan Kak Wikhda. Sekitar pukul 20.40 kak Damar sudah berada dipanggung dengan wajah yang khas penuh senyuman menyapa anak-anak dengan begitu akrabnya. Pria peraih juara nasional tahun 2016 serta peraih penghargaan sebagai Tokoh Muda  Pemerhati Anak ini, membawakan dongeng dengan sangat jenaka sehingga pesan yang disampaikan sangat mengena.

Pada hari ketiga, dengan semangat kami yang tinggi, kami mengikuti out bond yang telah ditentukan rute perjalanan disamping beberapa game menarik di dalamnya. Padahal saat itu bulan Ramadan, namun kami selalu ceria menahan lapar dan dahaga.

Ketika suara adzan berkumandang, kami pun segera berbuka puasa dan menunaikan ibadah salat Magrib. Malam harinya adalah acara yang paling ditunggu-tunggu. Sebuah acara yang sangat menghibur hati, yaitu pentas seni (pensi). Setiap kafilah menampilkan yel-yel kebanggaannya, nasyid, baca puisi, drama, dan atau lainnya. Sehingga nantinya dari panitia akan mengetahui manakah kafilah yang terbaik dan pantas mendapatkan sebuah hadiah.

Acara pentas seni tersebut dimulai dari pukul 20.30 wib dan berakhir pada pukul 23.45. meski malam itu tidur sampai larut malam, kami pun tetap bangun pagi-pagi untuk melaksanakan santap saur sebagai ibadah sunnah dengan tepat waktu.

Memasuki hari keempat, atau tepatnya hari terakhir kebersamaan kita, pagi hari disambut dengan suasana langit yang cerah, kami melaksanakan aktifitas pagi yaitu senam sehat dengan gembira. Namun, pagi itu tak seperti biasanya karna sehabis senam sehat dari panitia ada pemberian hadiah kepada santri pondok Ramadan di mana telah dipilih oleh pihak panitia beberapa kategori, ada santri teladan, terimut, terkece, termuda dan lain sebagainya. Seusai acara tersebut dilanjut dengan bersih-bersih lingkungan MI Muhammadiyah Purwodadi sebelum akhirnya kami pulang ke rumah masing-masing.

Kegiatan ponra yang sangat singkat tersebut ternyata mengajarkan banyak hal. Tentang arti persahabatan, kebersamaan, kenikmatan, kemandirian, kasih sayang, kepedulian, empati, dan lain-lainnya. Dan inilah mungkin berkah bulan Ramadan yang sangat indah. Semoga tahun depan berkesempatan lagi menjadi bagian dari kegiatan Pondok Ramadan Ceria seperti sekarang ini.


Mawar Ledya Berty

Siswi Kls VIII MTs al Mu’min Muhammadiyah Tembarak
Asal Purbalingga


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Proposal Kegiatan Pondok Ramadhan 1439 H

Pesan, Nasehat dan Wasiat KH. Ahmad Dahlan

Implementasi Puasa bagi Kehidupan Sehari-hari